Kita mafhum bahwa sholat dhuha merupakan ruhnya rezeki.
Shalat dhuha dan rezeki merupakan satu kesatuan yang utuh dan tidak boleh
dipisahkan. Artinya begitu dahsyatnya kekuatan magnet yang ditimbulkan dari
gerak spiritual shalat dhuha untuk menarik rezeki, kekayaan atau bahkan
kesuksesan dalam bisnis.
Waktu sholat dhuha adalah ketika matahari mulai naik kurang
lebih 7 hasta sejak terbit (kira-kira jam 7 pagi hingga 15 menit sebelum waktu
sholat dhuhur). Waktu terbaiknya adalah saat matahari terik. Jumlahnya minimal
2 rokaat dan maksimal 12 rokaat.
Rasulullah bersabda : “Barang siapa yang mengerjakan sholat
subuh dengan berjamaah lalu duduk berdzikir kepada allah swt sampai matahari
terbit kemudian mengerjakan sholat dua rokaat maka pahala sholat itu baginya
seperti pahala haji dan umroh sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya” (HR. Anas RA)
Rasulullah bersabda : “ Barang siapa yang mengerjakan sholat
dhuha sebanyak 12 rokaat maka allah swt akan membangunkan untuknya istana di
syurga” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Mencari rizqi adalah ibadah. Usaha merupakan perjuangan,
proses dan kerja keras untuk mendapatkan hasil. Sedangkan doa adalah senjata
untuk mengetuk pintu rezeki dan keberkahan dari Allah SWT sebab didalam doa
sholat dhuha terdapat doa-doa yang memperlancar rezeki kita. Dengan sholat
dhuha maka allah memudahkan mereka dalam memperoleh keuntungan ketika berbisnis
dan menggampangkan mereka dalam mendapatkan ilmu pengetahuan, memperoleh
kemenangan serta memberikan kebutuhan setiap hari,
Firman Allah SWT Dalam QS: Huud ayat 6 :
“Dan tidak lah ada suatu binatang melata pun di bumi
melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya”
Firman Allah SWT Dalam QS Adh-Dhuha ayat 1-5 :
“Demi waktu matahari sepenggalan naik. Dan demi malam
apabila telah sunyi (gelap). Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada pula
benci kepadamu. Dan sesungguhnya Hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada
yang sekarang (permulaan). Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya
kepadamu, lalu (hati) kamu menjadi puas”
Rasulullah Bersabda : “ Barang siapa yang melaksanakan
sholat dhuha dua rokaat, ia tidak akan termasuk golongan pelupa/lalai. Barang
siapa sholat dhuha empat rokaat, akan dimasukan kedalam golongan orang-orang
yang bertaubat (kembali kepada allah) Barang siapa yang melaksanakan sholat
dhuha sebanyak delapan rokaat maka ia termasuk golongan hamba yang patuh Dan
barang siapasholat dhuha 12 rokaat maka Allah SWT akan membangunkan baginya
rumah di syurga” (HR. Thabrani dari abu darda)
Rasulullah bersabda : “Wahai anak adam, sholatlah untuk-Ku
empat rokaat pada permulaan hari maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu pada sore
hari” (HR Tirmidzi)
Rasulullah bersabda : “Hendaklah masing-masing darimu
bershodaqoh setiap pagi untuk setiap ruas tulang badannya. Setiap kali bacaan
tasbih adalah shodaqoh, setiap kali bacaan tahmid adalah shodaqoh. Setiap
bacaan tahlil adalah shodaqoh, setiap bacaan takbir adalah sodaqoh, menyuruh
yang ma’ruf adalah shodaqoh dan mencegah yang mungkar adalah sedekah. Dan
segagai ganti dari semua itu cukuplah melakukan dua rokaat sholat dhuha” ( HR
Ahmad, muslim dan abu dawud)
Ganjaran Sholat Dhuha adalah : Rumah yang indah di syurga
kelak, mendapatkan pahala sebesar ibdaha umroh, dijauhkan dari siksa api neraka
dan akan dibuatkan pintu khusus disyurga yang bernama pintu dhuha.
Rasulullah
bersabda :
“Barang siapa yang melakukan sholat fajar kemudian ia tetap
duduk di tempat sholatnya sambil berdzikir hingga matahari terbit, kemudian ia
melaksanakan sholat dhuha sebanyak dua rokaat niscaya allah swt akan mengharamkan
api neraka membakar tubuhnya” (HR Baihaki)
“Di syurga terdapat pintu-pintu yang bernama Babidh dhuha
(pintu dhuha) yang pada hari kiamat nanti akan memanggil-manggil : Dimana orang
yang senantiasa mengerjakan sholat dhuha ? Ini pintu kamu, masuklah dengan
kasih sayang Allah SWT (HR. Thabrani)
Jika pebisnis atau pengusaha ingin usahanya berkembang dan
sukses maka iringilah aktifitas pekerjaan kita dengan selalu mengingat Allah
SWT melalui pelaksanaan sholat dhuha. Jika masalah bisnis kita mengalami masalah
maka yakinlah hanya Allah SWT yang bisa menolongnya.
Firman Allah dalam QS Alam Nasyrah ayat 5-6 :
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”.
Firman Allah dalam QS Attaubah ayat 40 :
“Janganlah kamu berseduka cita, sesungguhnya Allah beserta
kita”